Doa Qur’ani Para Nabi untuk Keluarga

KhazanahHikmahDoa Qur'ani Para Nabi untuk Keluarga

Di dalam al-Quran, banyak Nabi-nabi Allah SWT yang mengukir doa untuk anak-anak dan keluarga mereka. Sebagian para nabi juga merupakan orang tua, yang membimbing setiap anggota keluarganya untuk mengatasi tantangan dan kesulitan yang mereka hadapi di dunia ini. Berikut adalah beberapa doa indah yang diambil dari empat Nabi Allah SWT yang berdoa di dalam al-Quran.. 

  1. Doa Nabi Luth AS agar keluarga dilindungi dari dampak buruk lingkungannya yang dipenuhi kemaksiatan.

رَبِّ نَجِّنِي وَأَهْلِي مِمَّا يَعْمَلُونَ

Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan“. (QS. Asy-Syu’ara: 169)

  1. Doa Nabi Zakaria AS dalam memohon keturunan yang baik dan shaleh, di tengah ketidakmungkinan karena kondisinya yang sudah tua dan istrinya mandul. Allah SWT mengabulkan doa ini.

رَبِّ هَبْ لِى مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ

Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa” (QS. Ali Imran: 38)

  1. Doa Nabi Ibrahim AS agar memiliki keturunan yang shaleh dan taat beribadah.

رَبِّ هَبْ لِى مِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ

Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh” (QS. Al-Shaffat: 100)

رَبِّ ٱجْعَلْنِى مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِى ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ

Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku” (QS. Ibrahim: 40)

  1. Doa di dalam al-Quran yang diajarkan Muhammad SAW kepada umatnya, agar keluarga menjadi sumber kebahagiaan, serta memperoleh taufik dalam menjalankan ketaatan.

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami istri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al-Furqan: 74)

Baca Juga  Pancasila Titik Temu Agama dan Nasionalisme

 رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَىٰهُ وَأَصْلِحْ لِى فِى ذُرِّيَّتِىٓ ۖ إِنِّى تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّى مِنَ ٱلْمُسْلِمِينَ

Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri” (QS. Al-Ahqaf: 15)

Itulah doa-doa luar biasa dari para Nabi untuk mendoakan keluarga dan anak-anak keturunannya. Doa-doa ini diabadikan dalam al-Quran agar kita dapat mengamalkannya.  Semoga Allah SWT mengisi hati mereka dengan taqwa, memberkahi keluarga kita dengan akhlak yang baik dan menganugerahi anak-anak kita pengetahuan al-Quran. Amin.

Selvina Adistia
Selvina Adistia
Redaktur Islamramah.co. | Pegiat literasi yang memiliki latar belakang studi di bidang Ilmu al-Quran dan Tafsir. Menuangkan perhatian besar pada masalah intoleransi, ekstremisme, politisasi agama, dan penafsiran agama yang bias gender.
Artikel Populer
Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.