Kemuliaan Dua Cucu Nabi

KhazanahHikmahKemuliaan Dua Cucu Nabi

Imam Hasan dan Imam Husein adalah cucu yang amat dicintai Nabi. Keduanya adalah putra dari Sayyidah Fatimah dan Imam Ali. Hampir dua tahun setelah Imam Hasan lahir, hadir kemudian sang adik, Imam Husein. Dalam banyak riwayat dikisahkan bagaimana kasih sayang Rasulullah pada keduanya. Cucu Nabi yang di akhir hidupnya dizalimi ini tercatat memiliki banyak kemuliaan, bahkan terucap langsung dari lisan mulia Rasulullah SAW.

Nabi terlihat sangat gembira ketika kedua cucunya lahir. Tak hentinya beliau mengucapkan rasa syukur atas karunia agung ini. Bersamaan dengan itu, Nabi juga bersedih hingga menangis terisak, karena Jibril memberitahunya bahwa Husein kelak akan berakhir dibunuh oleh kelompok zalim.

Masa kecil Imam Hasan dan Imam Husein berlimpah perhatian serta kasih sayang Nabi. Beliau kerap mencium dan menggendong mereka. Suatu ketika Rasulullah sedang berkhutbah. Tak lama kemudian keduanya menyusul masuk ke masjid. Melihat sang cucu hampir terjatuh, beliau langsung turun dari mimbar dan membopong keduanya. Nabi pun melanjutkan khutbahnya, sedang Hasan Husein didudukkan di hadapannya. Betapa indah kasih Rasulullah.

Dua penyejuk hati Nabi ini termasuk orang yang dijamin masuk surga oleh Allah SWT. Keduanya disebut oleh Nabi sebagai pemimpin pemuda ahli surga. Pemuda di sini mengindikasikan pada sikap ksatria yang dimiliki keduanya. Rasulullah bersabda, Hasan dan Husein adalah dua pemimpin para pemuda penghuni surga. Sementara ayah mereka berdua lebih baik daripada keduanya. (HR. Ibnu Majah).

Secara fisik, Imam Hasan dikenal sebagai seorang yang tampan. Orang-orang menjulukinya “Karimu ahli al-bait” karena sifat dermawannya. Ia juga sosok yang lemah lembut dan cerdas. Sejak belia telah mampu menghafal hadis dan al-Quran. Nabi pun pernah berucap di hadapan Hasan, Engkau menyerupai aku baik tentang bentuk rupamu maupun tentang akhlakmu.

Kembang cinta Nabi pada sang cucu terlihat pula melalui sabdanya, Ya Allah, aku mencintai Hasan, maka cintailah ia, aku mencintai orang yang mencintainya. (HR. Bukhari). Demikian halnya pada Husein, Nabi juga menyatakan hal yang sama. Hadis ini menyatakan, jika kita cinta pada keluarga Nabi, maka beliau juga akan mencintai kita.

Baca Juga  Bahaya Slogan; Hidup Mulia atau Mati Syahid

Seperti sang kakak, Imam Husein pun tumbuh menjadi laki-laki yang tampan. Ia dikenal sebagai seorang yang gagah berani. Baik Imam Hasan maupun Imam Husein mewarisi fisik Nabi. Sebagaimana dituturkan oleh sang ayah, Ali bin Abi Thalib. “Hasan menyerupai Rasulullah dari dada sampai kepala. Sedangkan Husein menyerupai Rasulullah di bagian-bagian lainnya, dari dada sampai ke bawah”.

Husein putra Fatimah dididik dengan baik. Tumbuh dengan akhlak karimah dan tradisi keilmuan. Sosok yang saleh, taat beribadah, dan mencintai fakir miskin. Keberanian Imam Husein salah satunya nampak dari keikutsertaannya dalam beberapa peperangan bersama sang ayah dalam memerjuangkan Islam.

Ekspresi cinta Nabi padanya nampak begitu dalam. Beliau pernah mengatakan, Husein dariku dan aku dari Husein. Allah mencintai orang yang mencintai Husein. Husein adalah salah seorang dari anak cucu. (HR. Bukhari). Hadis ini menunjukkan posisi unggul Imam Husein di sisi Nabi. Ia adalah pewaris Nabi, dan semestinya diikuti.

Kemuliaan Imam Hasan dan Imam Husein adalah keniscayaan, sehingga kita wajib menghormatinya. Akhlak karimah yang melekat pada mereka pun patut diteladani. Keduanya adalah duplikat akhlak dan fisik sang datuk, Nabi Muhammad SAW. Keistimewaan bagi siapapun yang mencintai cucu dan keluarga Nabi. Beliau sangat mencintai mereka, lalu bagaimana mungkin kita membencinya. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah SAW serta keluarganya. Wallahu a’lam. []

Khalilatul Azizah
Khalilatul Azizah
Redaktur Islamramah.co || Middle East Issues Enthusiast dengan latar belakang pendidikan di bidang Islamic Studies dan Hadis. Senang berliterasi, membahas persoalan sosial keagamaan, politisasi agama, moderasi, khazanah kenabian, juga pemikiran Islam.
Artikel Populer
Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.