Manfaat Travelling Upaya Tadabbur Alam

KhazanahHikmahManfaat Travelling Upaya Tadabbur Alam

Mengisi waktu liburan dengan berjalan-jalan menikmati pemandangan indah tentu sangat menyenangkan. Penat menjadi hilang, bahkan pahala pun bisa didapat. Sebab melalui aktivitas traveling ini, seseorang menjadi lebih disadarkan, bahwa keindahan ciptaan Allah SWT itu sungguh luar biasa, sehingga bisa menambah keimanan kita dalam upaya tadabbur alam.

Jika ingin aktivitas jalan-jalan kita bernilai ibadah, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tidak sekadar untuk berfoya-foya yang disertai melakukan kegiatan yang melanggar syariat, yaitu salah satunya dengan tadabbur alam.

Tadabbur Alam merupakan proses perenungan atau menghayati segala ciptaan Allah yang ada di langit dan di bumi. Tujuannya mengambil hikmah yang bisa meningkatkan kualitas keimanan, menambah ilmu pengetahuan, dan bertujuan menjaga atau melestarikan keindahan tersebut. Dengan ini, tadabbur alam bagi para traveller itu sangat penting.

Sebagaimana dalam firman Allah SWT, Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal (QS. Ali Imran: 190). Saat seseorang pergi mendaki di pegunungan misalnya, merenungi betapa besar, tingginya ciptaan Tuhan, dan betapa indahnya alam yang belum tersentuh tangan manusia. Kalau kita lihat lebih jauh, di atas gunung ada banyak tanaman langka dan hamparan rumput hijau memanjakan sejauh mata memandang, sekaligus pohon-pohon tinggi yang oksigennya sangat memengaruhi manusia. Belum lagi, ada ait terjun yang muncul dari celah bebatuan. Ini sungguh menakjubkan.

Siapa lagi yang bisa menciptakan kebesaran itu kalau bukan yang Maha Besar, yaitu Allah SWT. Situasi ini sulit diperoleh di pemukiman padat atau lingkungan perkotaan. Oleh sebab itu, bertanggung jawab atas kerusakan alam adalah tugas kita. Dari semua ciptaan Allah yang ada di alam semesta, Maka nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustakan (QS. Ar-Rahman).

Baca Juga  Ironi Doktrin Poligami Coach Hafidin

Ada banyak keindahan yang Tuhan berikan, akan tetapi manusia merusaknya begitu saja. Apa yang ada di alam, memang diciptakan manusia agar memperoleh manfaat darinya. Namun, harus diketahui pula ketika manfaat itu diambil, kita harus berpikir kembali bagaimana mengelola agar tidak terjadinya kerusakan akibat kepentingan manusia semata.

Walhasil sebagai Muslim yang baik, sudah semestinya bisa mengambil banyak petikan hikmah dari yang Allah ciptakan, utamanya untuk meningkatkan kualitas keimanan. Mensyukuri atas apa yang diciptakan. Melestarikan, mempelajari, mengkritisi, bahwa Tuhan mengadakan semua yang ada di alam semesta ini tidak ada yang sia-sia bagi orang-orang yang berakal.  

Artikel Populer
Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.