ISLAMRAMAH.CO, Penyebaran virus Corona atau Covid-19 makin massif terjadi di berbagai negara di dunia, termasuk di Indonesia. Hal itu membuat sebagian masyarakat dunia makin panik dan merasa takut virus akan menyebar lebih dahsyat hingga menghilangkan nyawa banyak orang. Menghadapi ancaman virus yang makin besar, Wakil Ketua Lembaga Dakwah PBNU KH Muhammad Nur Hayid (Gus Hayid) mengajak masyarakat untuk memperbanyak membaca al-Quran.
Menurutnya, dengan membaca al-Quran, hati dan jiwa seseorang akan menjadi tenang. Semakin tenang jiwa dan hati seseorang, maka semakin kuat pula imunitas tubuh seseorang. Dengan demikian virus tidak akan mudah bertahan di tubuh imun seseorang yang kuat. “Al-Qur’an Kalamullah. Bacalah Al-Qur’an maka jiwamu akan senantiasa menjadi tenang. Ketenangan itu akan melahirkan imunitas tubuh kita,” tegasnya kepada NU Online, Jumat (4/4) malam.
Tidak hanya virus Corona, menurutnya virus-virus batin seperti kebencian, dengki dan iri hati juga akan musnah dengan al-Quran. Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan ikhtiar-ikhtiar lain seperti memperbanyak membaca al-Quran. “Insyallah gelombang frekuensi dari bacaan Qur’an itu akan merontokkan virus-virus jahat yang menempel pada diri kita. Baik virus lahiriah maupun virus batiniah. Insyallah,” ujarnya.
Tidak hanya sekedar dibaca, syukur-syukur merefleksikan kandungan isi al-Quran tentu akan lebih baik dan bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. “Tentu dengan direnungkan makna dan artinya. Insyallah zikir kita itu akan menjadi kekuatan inti tubuh dan jiwa kita menghadapi ujian akhir zaman termasuk wabah virus Corona. Amin,” tandasnya.
