ISLAMRAMAH.CO, Pakar tafsir Indonesia, Prof Dr Quraish Shihab, dalam salah satu ceramahnya di Youtube menjelaskan anjuran Islam kepada umat Islam agar senantiasa melakukan ijtihad dalam merespon berbagai permasalahan yang mutakhir ini makin kompleks. Menurutnya, ijtihad adalah kontekstualisasi ajaran Islam pada berbagai masalah yang terjadi pada zaman sekarang.
Intelektual lulusan Al-Azhar, Mesir tersebut menegaskan, Islam merupakan agama yang dinamis, yang menganjurkan kepada umat Islam untuk berinovasi dengan tetap berpegang teguh pada al-Quran dan Sunnah. Hal ini dimaksudkan agar ajaran-ajaran Islam selalu relevan dengan perkembangan zaman.
“Islam menganjurkan untuk melakukan ijtihad, upaya berpikir sungguh-sungguh untuk mencari mengapa hukum ini ditetapkan, sehingga kalau sudah diketahui sebabnya kita bisa melihat apakah sebab itu masih ada sekarang atau sudah berubah, kalau sudah berubah maka hukum akan berubah,” jelasnya.
Prof Quraish berpandangan, Islam sejatinya tidak hanya mengatur urusan seorang hamba dengan Tuhan-Nya semata, melainkan juga memiliki fungsi untuk menjunjung tinggi martabat manusia. “Agama sebagai sesuatu ajaran dari Tuhan sekaligus menjunjung tinggi kemanusiaan,” ujar pendiri Pusat Studi Al-Qur’an itu.
Di akhir ceramahnya, Prof Quraish menekankan bahwa agama Islam sebenarnya lebih mengutamakan substansi ajaran-ajarannya daripada bentuk formalitas dalam agama. Faktanya, Nabi Muhammad SAW membawa ajaran Islam tidak monoton atau kaku dalam menyikapi persoalan-persoalan keduniaan. “Islam itu soal substansi dan tidak terlalu terikat dengan bentuk-bentuk,” tegasnya.
