ISLAMRAMAH.CO – Muhammad bin Salman (MBS) dalam sebuah wawancara dengan CBSnews menegaskan kembali komitmen Arab Saudi untuk kembali ke jalur Islam Moderat.
MBS menyatakan, di Arab Saudi terdapat kaum ekstremisĀ yang melarang pembauran antara laki-laki dan perempuan di tempat kerja. Padahal cara pandang seperti itu bertentangan dengan cara hidup Rasulullah SAW dan para khilafah setelahnya.
āDi dalam hukum Islam, perempuan dapat berpakaian yang terhormat dan pantas, sebagaimana laki-laki. Tidak ada anjuran memakai abaya hitam dan cadar hitam. Sekarang diserahkan kepada perempuan untuk memakai pakaian yang pantas bagi merekaā, ujar Putera Mahkota yang masih berumur 32 tahun itu.
MBS menambahkan, Arab Saudi pada tahun 60-an dan 70-an seperti negara-negara lainnya. Perempuan dapat mengemudikan kendaraan. Perempuan bisa bekerja di mana saja. Perempuan akan mendapatkan haknya kembali untuk membuka lapangan pekerjaan, ikut jadi tentara, menghadiri konser musik dan pertandingan olahraga.
Namun memang, menurut MBS, Hak Asasi Manusia yang diterapkan di Arab Saudi berbeda dengan Hak Asasi Manusia di Amerika Serikat. Intinya, jalan menuju moderasi Islam masih membutuhkan proses yang tidak mudah.
Editor: Gus Mis