KH Luqman Hakim: Kendalikan Nafsu, Ikhlaslah Beribadah

ISLAMRAMAH.CO, Manusia merupakan makhluk Allah Swt yang dibekali oleh akal sekaligus nafsu. Akal hendaknya digunakan untuk membedakan apa yang baik dan apa yang buruk, apa yang salah dan apa yang benar hingga seterusnya. Sebaliknya, nafsu di dalam diri manusia hendaknya dikendalikan agar diri kita tidak terjerumus ke dalam kesesatan. Selain mengelola nafsu, manusia juga dianjurkan untuk senantiasa ikhlas, terutama dalam menunaikan ibadah.

KH Luqman Hakim menjelaskan, nafsu yang terdapat di dalam diri manusia hendaknya dikendalikan dengan cara senantiasa mengingat Allah Swt. “Kendalikan nafsumu bersama Allah SWT, jangan bersama dirimu,” ujar Kiai Luqman Hakim dikutip NU Online, Jumat (28/6) lewat twitternya. Direktur Sufi Center ini menukil perkataan Ibnu Athaillah as-Sakandary yang berbunyi “Segala hal apa pun yang berat akan terasa ringan jika bersama Allah SWT. Dan yang ringan pun terasa berat jika bersama dirimu.”

Ia juga menekankan bahwa seseorang harus tegas dan berani menjadikan nafsu sebagai musuh terbesar. Bahkan lebih besar dibanding setan atau musuh-musuh lainnya. Hal itu sesuai dengan hadis Nabi yang menyebut nafsu adalah musuh yang lebih besar dari musuh saat peperangan  Badar. Selain itu, sebagai hamba Allah Swt, kita diminta untuk senantiasa ikhlas dan beribadah karena Allah.

“Ikhlaslah dalam beribadah. Lillah, jangan karena selain Allah. Ingat: Dari Allah, Menuju Allah, Bersama Allah, dan hanya bagi Allah,” tutur Pengasuh Pondok Pesantren Raudhatul Muhibbin Caringin, Bogor, Jawa Barat ini.